Kokas minyak bumi terkalsinasi (CPC) dan kokas minyak bumi grafit (GPC) adalah dua bahan berbeda yang umum digunakan dalam berbagai aplikasi industri.
CPC adalah bahan karbon berkualitas tinggi yang dihasilkan dengan memanaskan kokas minyak bumi hijau hingga suhu tinggi (biasanya di atas 1200°C) dalam tanur putar atau tungku perapian. Proses ini menghilangkan kotoran dan kelembapan dari kokas minyak bumi, menghasilkan produk karbon yang sangat murni dengan kandungan karbon tetap yang tinggi. CPC digunakan terutama dalam produksi aluminium, baja, dan titanium dioksida.
GPC adalah bentuk kokas minyak mentah yang telah diolah dengan grafitisasi suhu tinggi untuk menghilangkan kotoran dan mengubah kokas menjadi bentuk karbon yang sangat teratur. Proses ini meningkatkan kandungan karbon dan meningkatkan konduktivitas listrik dan termal material. GPC umumnya digunakan dalam produksi elektroda grafit, anoda, dan produk berbasis karbon lainnya.
Singkatnya, meskipun CPC dan GPC berasal dari kokas minyak bumi, CPC adalah bahan karbon dengan kemurnian tinggi yang digunakan terutama dalam produksi logam, sedangkan GPC adalah bentuk karbon tingkat tinggi yang digunakan terutama dalam produksi produk berbasis grafit.